Kisah Yogi, Jual Ginjal Beli Sepeda, 3 Hari di Curi Orang

Kisah Yogi, Jual Ginjal Beli Sepeda, 3 Hari di Curi Orang

Dengan Sartika -  Terjadi di daerah Jawa Barat, kemiskinan sangat nampak jelas dimana-mana bahkan di seluruh Privinsi di Indonesia. 

Bahkan ada yang meneliti 70 persen penduduk di salah satu desa tidak memiliki pekerjaan tetap. Berawal dari sinilah ABC menemukan bukti bahwa perdagangan organ manusia. Salah satunya ada yang menjual ginjal mereka. Dengan iming-iming dibayar dengan duit sebesar Rp 75 juta.

ABC menemui dua orang korban dari perdagangan organ. Salah satunya bernama Yogi, yang telah memiliki istri dan punya satu orang anak.

"Saya ingin punya duit banyak, agar bisa membayar utang dan ngasih makan yang enak kepada istri dan anak saya mas," tutur Yogi.

Yogi membeberkan, bahwa ada seseorang bernama Amang yang datang ke desa itu untuk mengatur transaksi kepada korban. Dan pemeriksaaan kesehatan serta operasi ginjal keduanya dilakukan di RS Cipto Mangunkusumo di Jakarta.

Mirisnya, kata Yogi, semua barang seperti sepeda dan perabot yang saya beli dari jual ginjal hanya bertahan tiga hari di rumah, karena dicuri orang ketika saya cek kesehatan di rumah sakit.

"Saya sangat menyesal mas. Karena harus hidup dengan satu ginjal. Saya jadi saya sangat sedih," tuturnya.

Luka bekas operasinya memang sudah sembuh dan kering, namun Yogi mengaku sejak operasi ginjal itu kondisi kesehatannya semakin menurun dan sangat lemas.

Sumber : tribunnews.com